Berita Terpopuler

Minggu, 02 Oktober 2022

Update Korban Jiwa Tragedi Kanjuruhan: 129 Nyawa Melayang

 


BERITABUKA - Jumlah korban tewas pada Tragedi Kanjuruhan, yang terjadi pada laga Liga 1 2022/2023 kembali mengalami perbaruan. Kali ini, pihak kepolisian menyebut bahwa korban meninggal berjumlah 129 orang.

Jumlah korban jiwa 129 orang ini diungkapkan Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Dirmanto. Perubahan ini tak lepas dari adanya pemutakhiran dan verifikasi yang dilakukan pihak terkait.

"Jadi ada data yang tercatat double. Ada yang tercatat di dua tempat. Setelah ditelusuri, ditemukan data yang sama," tutur Dirmanto.

Sebelumnya, pada Minggu (02/10) sore, korban meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan disebut berjumlah 130 orang. Jumlah ini berdasar data dari Dinas Kesehatan.

BACA JUGA : Haaland Ukir Hattrick, Guardiola: Dia Dilahirkan untuk Cetak Gol


Tragedi Kanjuruhan sendiri terjadi dalam laga antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (01/10) malam. Lebih dari seratus nyawa suporter melayang akibat terinjak dan sesak napas saat berupaya menghindari tembakan gas air mata yang diarahkan aparat keamanan ke tribune. Dalam insiden tersebut, dua orang aparat keamanan juga menjadi korban jiwa.

Insiden ini bermula dari aksi pitch invasion yang dilakukan sekelompok suporter Arema FC untuk meluapkan kekesalan mereka usai tim kesayangan mereka kalah dengan skor 2-3 kala menghadapi Persebaya Surabaya.

Selain lebih dari seratus korban jiwa tersebut, kerusuhan ini juga menimbulkan korban material. Sejumlah kendaraan hancur dan beberapa di antaranya terbakar usai menjadi sasaran amuk massa.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

Korban Luka Bertambah




Kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga Liga 1 2022/2023 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Selain jumlah korban tewas, jumlah korban luka juga berubah. Dalam data terakhir, jumlah korban luka mencapai 323 orang.

Jumlah ini meningkat pesat dari pernyataan Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta, Minggu (02/10) dini hari. Dalam sesi konferensi pers di Mapolres Malang ini, ia menyebut bahwa jumlah korban luka mencapai 180 orang.

AGEN TOGEL
SLOT ONLINE


Tidak ada komentar:

Posting Komentar